Thursday, June 2, 2011
Vaux-le-Vicomte
If you haven't already visited my Castle Blog please do so... I don't have a TON of pics there, but I do have quite a few... Guess it's time again to do some castle hopping in France.. Here are some of the precious Vaux-le-Vicomte (which has an interesting story behind it about the owner)!
Chateau Vaux-le-Vicomte, Paris
The Château de Vaux-le-Vicomte is a baroque French château located in Maincy, near Melun, 55 km southeast of Paris in the Seine-et-Marne département of France. It was built from 1658 to 1661 for Nicolas Fouquet, Marquis de Belle Île, Viscount of Melun and Vaux, the superintendent of finances of Louis XIV.
The château was in many ways the most influential work built in Europe in the mid-17th century and the most elaborate and grand house built in France after the Château de Maisons. At Vaux-le-Vicomte, the architect Louis Le Vau, the landscape architect André le Nôtre, and the painter-decorator Charles Le Brun worked together on a large-scale project for the first time. Their collaboration marked the beginning of a new order: the magnificent manner that is associated with the "Louis XIV style" involving a system of collective work, which could be applied to the structure, its interiors and works of art and the creation of an entire landscape. The garden's use of a baroque axis that extends to infinity is an example of this style. -- Wikipedia
One of my fav photo 'poses' is the "jump shot" - so here I am- jumping!
Occurrences Mascot Is Another Reason That Football, Especially The World Cup, Could Give A Very Big Influence On The World Of Sports.
Occurrences mascot is another reason that football, especially the World Cup, could give a very big influence on the world of sports.
Wednesday, June 1, 2011
(Fraud/Spam email FBI) Contacted by the FBI- YEHHH SURE!!
This is an official advice from the FBI foreign remittance/telegraphic dept. it has come to our notice that bank of Nigeria has released us$8m to BANK OF AMERICA in your name as the beneficiary, The bank Nigeria knowing fully well that they do not have enough facilities to effect this payment from Nigeria to your account, They used what we know as a “secret diplomatic transit payment” (S.T.D.P) to pay this fund through wire transfer, but this means of transfer can not reflect to your account as this was wrong method of transfer.
So to this regards we are contacting you to provide the proof of this us$8m you are about to receive is a clean money by sending FBI Identification Record and also Diplomatic Immunity Seal Of Transfer(DIST) to satisfy that the money you are about to receive is legitimate and real money. You are to forward the documents to us immediately, and if you don't have it in your possession, do let us know so that we will direct and inform you where to obtain the document and send to us so that we will ask the bank holding your funds to go ahead Crediting your account immediately.
Get back to us immediately if you don't have the document so that we will inform you the particular place to obtain the document because we have come to realize that the fund was transfer without provision of Identification Record and Diplomatic Immunity Seal Of Transfer (DIST) often referred to as a Criminal History Record or Rap Sheet, is a listing of certain information taken from fingerprint submissions retained by the FBI in connection with arrests and, in some instances, federal employment,naturalization, or military service. These conditions is Valid only for few days after we shall take actions on canceling the payment and then charge you for illegally moving funds out of Nigeria.
Get back to us now with requirement.
--------------------------------------------------------
WARNING: failure to produce the above requirement in the next72 hours, legal action will be taken immediately by arresting and detaining you, if found guilty, you will be jailed. As terrorism, drug trafficking and money laundering is a serious problem in our community today. The F.B.I will not stop at any length in tracking down and prosecuting any criminal who indulge in this criminal act. FORWARD THE DOCUMENT TO US VIA EMAIL ATTACHMENT AS SOON AS YOU OBTAIN IT.
THANKS
FBI Director
Robert S. Mueller, III
TIPE SUPPORTER
Di dalam sepakbola, pendukung atau supporter sering disebut pemain ke-dua belas. Itu karena supporter juga sangat mempengaruhi suatu permainan yang bisa membangkitkan semangat tim yang didukung. Nah, kamu, tipe supporter macam apa?? Ternyata ada berbagai macam loh...
- Hooligan
Hooligan adalah fans sepakbola yang brutal ketika tim idolanya kalah bertanding. Hooligan merupakan stereotif supporter sepakbola dari Inggris. Namun, akhir-akhir ini menjadi fenomena dunia termasuk negara Indonesia sendiri. Sebagian besar dari hooligan adalah para backpacker yang berpengalaman dalam melakukan sebuah perjalanan. Tidak sedikit dari mereka yang sering keluar-masuk penjara karena sering terlibat dalam sebuah bentrokan. Mereka jarang menggunakan pakaian yang sama dengan tim pujaannya agar tidak terdeteksi kehadiran mereka oleh pihak aparat. Meski demikian, keunggulan dari hooligan ini mereka paling anti menggunakan senjata dalam melakukan sebuah duel. Karena, menurut mereka itu hanyalah sebuah cara yang dilakukan oleh sekelompok banci!.
- Ultras
Ultras diambil dari kata latin yang mengandung artian 'di luar kebiasaan'. Kalangan ultras tidak pernah berhenti menyanyi, mendengungkan yel-yel lagu kebangsaan (chant) tim mereka selama pertandingan berlangsung. Mereka juga rela berdiri sepanjang pertandingan berlangsung (karena negara-negara yang terkenal dengan ultras-nya seperti Argentina dan Italia, menyediakan tribun berdiri di dalam salah satu sudut stadion mereka). Selain itu pun, para ultras paling senang menyalakan kembangn api atau petasan di dalam stadion karena hal itu didorong untuk mencari perhatian, bahwa mereka hadir di dalam kerumunan manusia di dalam stadion. Karakter mereka cenderung tempramental, tidak jauh seperti hooligan. Jika timnya kalah bertanding atau diremehkan pihak musuh. Namun perbedaan mereka dengan hooligan terletak pada tujuan kehadiran mereka di stadion. Tujuan utama mereka adalah untuk mendukung tim, bukan untuk menunjukkan kekuatan lewat adu fisik. Anggota ultras biasanya merupakan anggota yang setia dan loyal terhadap tim yang mereka bela.
- The VIP
Bagi mereka, yang penting bukan menonton sepakbola. Melainkan supaya ditonton penonton lain. Sebagian besar penonton ini adalah kaum selebritas yang hadir diantara kerumunan orang. Selain itupun mereka para pebisnis tingkat tinggi yang menyaksikan pertandingan di kotak VIP (skyboxes) demi sebuah gengsi untuk sebuah pencitraan diri. Mereka tidak peduli dengan hasil pertandingan, kecuali itu akan mempengaruhi bisnis yang digelutinya.
- Daddy/Mommy
Mereka adalah orang-orang yang suka membawa anggota keluarga mereka ke dalam stadion. Bagi mereka menonton pertandingan sepakbola dalam sebuah stadion merupakan sebuah hiburan rekreasi keluarga. Oleh karena itu, biasanya tipe ini hadir ke stadion ketika tiket pertandingan tidak terlalu mahal seperti pada babak-babak penyisihan. Sebagian besar Daddy/Mommy ini adalah karyawan yang bekerja secara profesional yang gemar terhadap sepakbola namun tidak terlalu fanatik. Letak duduk mereka di stadion pun biasanya jauh dari para hooligan dan ultras.
- Christmas Tree
Christmas tree atau pohon natal karena sekujur mereka dipenuhi berbagai atribut klub. Mulai dari pin, badge, scraft, jersey, kupluk, topi, corat-coret wajah, beraneka ragam wig, sampai tato yang menghiasi tubuh mereka. Berbeda dengan ultras dan hooligan yang selalu laki-laki, christmas tree bisa laki-laki maupun perempuan, tampil sendiri-sendiri maupun berkelompok. Mereka tak hanya menonton sepakbola tetapi juga berusaha menunjukkan identitas negara atau kelompok mereka. Mereka biasanya dudukk berkelompok di areal yang jauh dari hooligan dan ultras.
- The Expert
Sebagian besar adalah para pensiunan yang telah berumur. Mereka tak sayang menggunakan uang pensiunan mereka untuk bertaruh. Tak jarang pula mereka menengguk berbotol-botol minuman karena saking tegangnya. Namun 'para ahli' pertaruhan ini biasanya hanya tertarik pada pertandingan sekelas World Cup dan UEFA Cup. Bukan pertandingan liga, kalaupun ada pasti pertandingan liga yang benar-benar big match. Letak duduk mereka biasanya selalu dekat gawang untuk memudahkan mereka berteriak bak seorang pelatih.
- Couch Potato
Mungkin inilah kelompok terbesar dari fans sepakbola. Mereka ini tipe penonton yang tidak hadir langsung ke stadion namun melalui pesawat TV di rumah. Tipe ini berasumsi bahwa menonton melalui TV lebih nyaman daripada membuang uang untuk sebuah pertandingan yang belum tentu bagus. Akan tetapi jangan salah, meskipun hanya menonton di depan TV, mereka juga berdandan seolah-olah berada di dalam lapangan. Kaos tim, bendera dan segala macam atribut lainnya.
Late to Grown Up
Gw ini bisa dibilang seperti itu. Maksudnya bukan pertumbuhan fisiknya, tapi perkembangannya. Secara fisik, gue ga terlalu telat intik menjadi remaja berusia 17 tahun saat ini, ya walaupun kadang-kadang masih ada orang yang ngira kalo gue ini masih smp atau baru masuk sma, weird.
Tinggi gue ga tinggi banget, tapi ga pendek-pendek banget, cukup normal lah karena masih ada orang yg lebih pendek dan yang lebih tinggi dari gue, gue di tengah-tengah, brarti gue masuk normal lah. Hahah
Untuk ukuran badannya, gue masuk orang kurus. Bukan karena gue kurang makan apalagi sampe kurang gizi. Gue orangnya emang ga terlalu suka makan banyak apalagi ngemil dan minum susu. Gue ga suka melakukan abis makan langsung tidur. Gue punya ketakutan akan perut buncit. Yah, gue ga mau punya perut gendut. Apalagi gue cewek, gue lebih baik langsung melakukan diet perut rata. Hahaah, diet yang Cuma makan sejenis kacang kenari dan lainnya.
Gue punya kakak dua, adik satu. Dan kami semua ini perempuan. Tapi diantara kami semua, bisa dibilang yang telat perkembangannya itu gue. Orang tua gue masih heran aja, gue belum bisa interest sama hal-hal yang berbau cewek, misal shopping. Gue suka nemenin mereka aja, kalo disuruh turut serat belanja, hem gue gatau mau beli apaan. Gue belum punya selera. Tapi gue simple ajah.
Dan untuk urusan pacar, kakak-kakak gue udah punya pacar semua. Tinggal gue sama adek gue yang masih 5 tahun yg masih single. Tapi sebenernya gatau juga kenapa gue masih single, yaa itu karena ga ada yg nembak gw, hahah. How pathetic!
Tapi gue ga ngerasa minder, kakak gue yang pertama aja dia baru dapet pacar pas dia baru mau masuk kuliah, dan kalau kakak gue yang kedua, hhuh dia mah ga usah ditanya, dari dulu dia ahli soal pacaran, pengalaman pacaran dia itu dari dia smp kelas 2. Hhoho... dan gatau udah berapa banyak cowok yang pernah jadi pacarnya dia. Heran, kenapa dia bisa gampang bgt dapet pacar, emang sih wajahnya gue akuin paling 'good looking' diantara kami semua.
Dan adek gue, dia masih 5 tahun, tapi dia udah tau cowok ganteng, dia malah suka ngaku-ngaku dia udah pacaran sama temen sekolahnya. Dan kakak gue sering bilang kalo gue bakal kalah puber sama dia. Dia bakal duluan puber daripada gue. Ohh god kill me!
Dan soal anak-anak sekolahan gue, mereka ga jauh beda sama gue, tapi kenapa mereka juga gampang punya pacar ya?! Wajah malah gue kadang ngerasa, wajah gue ga jelek dibanding mereka. Malah ada yang 'kalo menurut gue' si cewek itu 'ga cantik' amat tapi malah punya cowok dan bisa dibayangin, cowoknya lebih dari dua!! What the hell, jaman udah mau kiamat, perbandingan cowok dan cewek itu 1:50, harusnya 1 cowok bisa punya banyak cewek, ini kenapa cewek punya banyak cowok?? Huh.
Take it easy, gue selalu positive thinking kalau Tuhan (baca: Allah SWT) pasti memberikan yang terbaik buat gue, yaa gue bisa lihat, mereka yang ada sebagian bukan cewek baik-baik bisa dapet cowok dan hidup senang-senang, menikmati 'berinta' di masa muda, lah tapi gue udah sampe angka 17 umur gue, gue belum punya pacar. Dan, gue ngerasa ini bukan hukuman dari tuhan atas apa yang gue lakukan, karena gue kan orang yang baik. Ga macem-macem. Hahahah (sometimes jealous and envy always out of my self).
Mungkin tuhan menyiapkan 'dia' yang benar-benar tepat. Yaah gue ga neko-neko, gue jujur suka daydreaming, someday, gue bisa kuliah di luar negri tepatnya sih gue pengen di London, UK. Dan gue bisa punya pacar orang sana (baca: orang eropa), tapi tentu aja yang seiman, dan yang ga kayak remaja disana yang suka party-party gitu. Gue masih percaya, dimanapun kita berada, pasti ada orang jahat dan orang baik. Jadi ga peduli lu ada dimana, tetep take care, beware, karena ga ada yang bisa jamin kalo lu bakalan jadi 'bener' disana atau dimana aja. Soal muka, entah kenapa gue terobsesi banget punya pacar bule. Berkulit putih, berambut coklat atau kuning emas. Ga tinggi-tinggi banget, karena gue tau orang sana kan udah tinggi buat standar orang asia apalagi indonesia. Dan gatau kenapa, gue pengen banget punya pacar yang berparas mirip kayak Aaron Ramsey atau Samir Nasri dan yang paling gue pengen, kayak Jesse Eisenberg. Tau ga, gue pernah mimpikan gue dapet beasiswa sekolah di Cambridge University, dan gue pacaran sama kakak senior, yang mukanya mirip kayak jesse, dan gue pernah berpikir bahwa his name must be 'adam'. Dan for god's sake, sebelum gue mimpi ini semua dan gue tau ternyata nama aslinya Jesse adalah Jesse 'Adam' Eisenberg. Hahahah, fuckin crazy!
Sebenernya awalnya gue mau cerita kenapa gue bisa telat berkembang, gue ini kurang peduli sama penampilan, gue TERLALU apa adanya. Gue sembarangan, ga bisa jaim-jaiman. Gue orangnya pelupa, dan ceroboh, bangett !! tapi kok malah jadi ceritain si eisenberg ya, hahahah yasudahlah. Gue lanjut nanti lagi ya.. wink *