Market Akses layanan internet semakin meningkat, ceruk pasar ini berusaha dimaksimalkan oleh operator selular di Indonesia (bertindak sebagai penyedia jasa layanan Internet) dan perusahaan lain. Berbagai bentuk paket layanan dan paket program diluncurkan. Kita mengenal layanan : prabayar dan pasca bayar, layanan internet berbasis waktu (time based), berbasis volume (volume base) serta Unlimited akses.
Indosat yang selama ini cukup berhasil dengan IM2 broadbandnya, meluncurkan program baru, yang diberi nama "IM2 Inside", program ini memberikan akses kepada Pelanggan IM3 dan Mentari bisa menikmatinya paket internet Unlimited Akses.
Layanan milik PT Indosat Mega Media (IM2) itu memungkinkan pelanggan kartu prabayar Mentari dan IM3 bisa menggunakan layanan data internet unlimited IM2. Para pelanggan bisa mengakses internet dengan kecepatan yang ditawarkan IM2 Inside, yakni hingga 256 Kbps, dan memiliki tiga paket sesuai dengan kebutuhan pelanggan.
Ketiga paket tersebut meliputi Paket Harian (dengan tarif Rp 9.000), Paket Mingguan (Rp 50.000), dan paket Dwi Mingguan (Rp 80.000). Namun, kecepatan hingga 256 Kbps akan merosot menjadi 20 Kbps bila melewati kuota tertentu.
Untuk mengatifkan layanan IM2 Inside ini, pelanggan kartu prabayar Mentari maupun IM3 hanya perlu mengirimkan SMS ke nomor 323 atau menghubungi *777*1*5#. Setelah mengirimkan SMS, pelanggan bisa memilih paket yang diinginkan.
Menurut saya, program ini cocok bagi penggunaan yang sifatnya sementara saja, atau urgent, insidentil. Bila kita analisa cost (value for money)ini bukan yang terbaik. Paket IM2 Prime Eco = dengan Rp. 160.000/bulan, pelanggan sudah mendapatkan Quata 2 GB dengan kecepatan 384 kbps, akan turun ken 64 bila telah lewat batas 2 GB. Atau juga kita bandingkan dengan XL unlimited akses yang dibandrol dengan biaya Rp.100.000/bulan.
Pasar Internet semakin manis, menunjukkan angka pertumbuhan yang terus meningkat setiap tahunnya. Operator terus memaksilmalkan program layanannya, berusaha memberikan berbagai kemudahan, meningkatkan kualitas layanan.
Persaingan pasar yang ketat, memberi dampak positif, semakin banyak pilihan bagi konsumen untuk dapat memilih yang terbaik. Walaupun biaya akses internet di negara kita memang masih sangat tinggi (mahal), sudah seharusnya pemerintah memberikan perhatian dan pengawasan dan dapat mendorong operator penyedia jasa internet di Indonesia, menurunkan harga jualnya kepada konsumen, Intrernet sudah menjadi salah satu kebutuhan dan gaya hidup saat ini.
No comments:
Post a Comment