Faisal Shahzad Tersangka Pelaku Bom Mobil di Times Square Ditangkap Di Bandara

Seorang warga negara Amerika Serikat naturalisasi dari Pakistan telah ditangkap atas rencana pemboman mobil yang gagal di Times Square, ketika ia mencoba meninggalkan negara itu melalui Bandara John F. Kennedy International Airport dalam sebuah penerbangan ke Dubai.


Faisal Shahzad, 30, diyakini telah baru-baru ini membeli 1993 Nissan Pathfinder yang ditemukan sarat dengan bensin, gas, petasan dan pupuk di pusat Times Square di Manhattan pada Sabtu malam.


Pihak berwenang menyadari identitasnya pada Senin sore, dan ia ditangkap sekitar 11,45 malam itu. penerbangan Nya ke Dubai telah meninggalkan pintu gerbang dan menuju ke landasan pacu ketika otoritas menemukan bahwa ia berada di papan dan ingin segera meninggalkan USA. Dia telah dicegah untuk 
dapat masuk ke pesawat dan dibawa segera ke tahanan.

Tuduhan terhadap Mr Shahzad, yang baru-baru ini telah kembali dari perjalanan selama lima bulan dari perjalanan ke Pakistan.

''Selama hari hari ini, kami telah mengumpulkan bukti tambahan yang signifikan yang mengarah ke penangkapan malam ini,''Jaksa Agung Amerika Serikat, Eric Holder, berkatakata. ''Penyelidikan sedang berlangsung, seperti juga upaya kami untuk mengumpulkan data-data intelijen yang bermanfaat dan berguna, dan kami terus mengejar jumlah pemimpin lain. Tapi jelas bahwa tujuan di balik aksi teroris ini adalah untuk membunuh orang Amerika.''

Pihak berwenang mulai memfokuskan pada Mr Shahzad setelah mereka melacak kendaraan four-wheel-drive, melalui nomor identifikasi pada mesin, untuk pemilik yang sebelumnya terdaftar di Bridgeport, Connecticut, yang diiklankan untuk dijual di beberapa situs. Pembeli membayar tunai, dan penjualan ditangani tanpa dokumen resmi.

Mantan pemilik, yang bukan tersangka, kepada peneliti bahwa pembeli muncul adalah Timur Tengah atau keturunan Hispanik, tetapi tidak dapat mengingat namanya. Agen dari Terorisme Bersama Taskforce dilaporkan diidentifikasi Mr Shahzad dengan bantuan bukti sidik jari yang ditemukan di dalam Nissan.

Teroris ternyata ada dimana-mana, dan setiap saat mengancam nyawa orang yang tidak berdosa.