Dengan agregat 2-0, Malaysia pun berhak lolos ke final untuk pertama kalinya sejak menjadi runner-up pada kesempatan pertama Piala Tiger 1996. Malaysia kini tinggal menunggu lawan di partai final, yakni antara Indonesia dan Filipina.
Kegagalan Vietnam dalam laga semalam begitu kentara ketika mereka kesulitan menembus permainan bertahan dari Malaysia. Tak satu pun dari Nguyen Viet Than, Nguyen Thong Hoang, maupun Nguyen Phong, berhasil menggagahi barisan pertahanan "Harimau Melayu".
Di babak pertama, Vietnam setidaknya hanya tiga kali mengancam gawang lawan. Sayangnya, peluang mereka terbentur oleh kesigapan kiper Malaysia, Khairul Fahmi bin Che Mat.
Memasuki paruh kedua, tuan rumah kembali memegang kendali permainan. Kendati demikian, tim asuhan Henrique Calisto itu sulit membongkar delapan hingga sembilan pemain Malaysia yang bergerombol di pinggir kotak penalti.
Kesempatan emas bagi Vietnam kembali lahir di menit ke-61. Akan tetapi, sundulan Viet Than berakhir tepat di pelukan Fahmi.
Di tengah rasa frustrasi itu, Pham Thanh Luong membuat kesalahan yang berakibat fatal di menit ke-72. Wasit memergokinya melakukan diving di kotak penalti lawan dan menghadiahkan kartu kuning kedua untuk gelandang tersebut.
Dengan sepuluh pemain, tuan rumah masih memeragakan permainan menyerang. Vietnam bahkan kembali membuka peluang gol di menit ke-85, namun lagi-lagi kekuatan kiper Fahmi terlalu sulit dipatahkan.
Dua menit kemudian, Malaysia melakukan serangan balik melalui Shafiq bin Rahim di sayap kanan. Ia pun gagal karena tendangannya melebar ke tiang jauh. Tak lama kemudian, Abdul Shukur bin Jusoh mendapat peluang dari sayap yang sama. Sepakannya membentur kiper lawan.
No comments:
Post a Comment