WePad dari Jerman Saingi iPad

Wepad sebuah PC tablet baru dari Produsen Jerman diluncurkan untuk dapat menyaingi Apple iPad dengan penawaran konsep teknologi lebih seperti layar yang lebih besar, webcam dan port USB.

Bagimanapun ini bukan, untuk menghancurkan pasar "iPad" seperti yang telah banyak di ulas para analis dalam oleh beberapa blog, tapi merupakan sebuah pilihan alternatif dari konsumen untuk saingan yang lebih besar di pasar yang sama, demikian pernyataan halus dari pendiri Neofonie GmbH dan managing director Hoffer Helmut von Ankershoffen kepada wartawan di Berlin (produsen wepad). Semakin banyak perusahaan-perusahaan teknologi informasi yang hadir dan bersaing dalam ceruk pasar ini.

Apa yang ditawarkan produk Wepad

Ankershoffen menekankan adanya keterbukaan sistem: dilengkapi dengan dua port USB, ini memungkinkan pengguna untuk menghubungkan semua jenis perangkat dengan WePad, dari keyboard eksternal data batang.

Orang yang ingin menempatkan musik pada mereka WePad tidak perlu memiliki software tertentu, Ankershoffen menambahkan - ini merupakan keunggulannya dibandingkan dengan iPad yang harus membutuhkan software tertentu seperti Apple iTunes dalam memainkan musik.

Versi dasar itu WePad, yang dilengkapi dengan Wi-Fi dan kemampuan penyimpanan 16-gigabyte, dibandrol dengan harga € 449 ($ 658), versi 32-gigabyte yang lebih besar dengan modem 3G cepat dengan harga € 569.

Ankershoffen mengklaim bahwa diberikan keunggulan teknologi dan keterbukaan yang lebih besar, "itu akan lebih murah dibandingkan dengan produk iPad."

The iPad - yang sangat booming dan menjadi trend di pusat penjualan di AS kurang dari sebulan yang lalu - dijual mulai dari harga $ US499 ($ 537) untuk versi terkecil, dengan fasilitas Wi-Fi dan kapasitas 16 GB.

The WePad, dengan layar 11,6 inci, yang didukung oleh chip Intel dan bergantung pada dasar perangkat lunak Linux yang kompatibel dengan Google Android dan semua aplikasi Flash, ditambahkan Ankershoffen.

Produk ini diperkiran akan mulai dipasarkan dan tersedia di toko-toko penjual di akhir bulan juli ini.

Wartawan tidak dapat menguji perangkat di konferensi pers.

Siapa Produsen Produk Wepad
Neofonie beralamat di Berlin - adalah sebuah perusahaan kecil dengan jumlah 180 karyawan - menurut survey mereka dan telah mengklaim sudah memiliki sekitar 20.000 orang tertarik mendaftar untuk pre-order, meskipun pesanan tidak akan secara resmi diterima sebelum 27 April. Anda tertarik ?, anda sudah dapat mulai memesannya di akhir bulan ini.

Ankershoffen menolak untuk memberikan perkiraan penjualan. "Tidak ribuan, bukan puluhan ribu tetapi lebih banyak lagi akan dijual sebelum akhir tahun ini," katanya. Namun dia sangat optimis, dengan produknya akan dapat dapat bersaing dengan produk-produk yang sudah terlebih dahulu ada.

The WePad harus dirakit oleh pabrikan di Asia - yang Ankershoffen telah menolak untuk nama perusahaan yang menjadi rekanannya - ini sangat dibutuh untuk dapat meningkatkan kapasitas produksi sesuai dengan permintaan, katanya

Neofonie mengarahkan WePad sebagai membantu industri media mencari cara untuk pasar konten berbayar dan berharap untuk dapat naik banding ke penerbit, beberapa di antaranya tidak puas dengan kebijakan harga Apple dan aturan-aturannya.

Perangkat ini akan memungkinkan penerbit untuk menjual konten mereka pada platform tanpa memonopoli hubungan dengan pelanggan, seperti Apple iTunes atau Amazon Kindle yang telah dilakukan,.

Gruner + Jahr, salah satu penerbit majalah terbesar di Eropa, sudah memiliki kemitraan dengan Neofonie, menawarkan majalah unggulan perusahaan, Stern, pada platform.

"Ini akan menjadi majalah pertama, tetapi yang lain tentu akan mengikuti," wakil kepala Stern Tobias Seikel mengatakan pada konferensi pers.

Penerbit Jerman terbesar, yang bermarkas di Berlin Axel Springer AG, dalam pembicaraan dengan Neofonie, tetapi tidak ada kerjasama dan belum direncanakan, kata juru bicara Kristen Garrels.

"Kami ingin menawarkan merek perusahaan kami di beberapa platform dengan kisaran tinggi," kata Garrels The Associated Press.

iPad Apple akan dijual di Jerman pada akhir April, menurut situs perusahaan. Hal ini akan memberikan waktu untuk iPad memimpin pasar sekitar tiga bulan dibanding produk pesaing dari Jerman ini.

Namun, kedua perusahaan harus membuktikan bahwa perangkat layar sentuh tidak hanya akan memukau para pengguna awal tech-savvy, tetapi juga akan menarik bagi konsumen utama pada saat orang sudah banyak gadget yang tersambung ke Internet - smart phone, laptop, pembaca e-book, set-top boxes dan koneksi broadband di rumah.

Mengamati banyaknya produk baru seperti iPad, menjadi salah satu indikator bagaimana respon pasar sangat positif terhadap produk sejenis. Perusahaan-perusahaan teknologi komputer sepertinya berlomba menghadirkan produk-produknya dengan menawarkan berbagai keunggulan.