Pemulihan ekonomi Jepang lebih lambat daripada pikiran

Ekonomi Jepang tumbuh pada tingkat yang lebih lambat dibanding perkiraan semula pada kuartal keempat tahun 2009, data baru telah menunjukkannya, meningkatkan kekhawatiran negara akan prosespemulihan dari resesi ekonomi yang sangat mengkhawatirkan.

Pertumbuhan ekonomi berkembang dengan laju 0,9 persen pada Oktober-Desember dari kuartal sebelumnya, direvisi turun dari perkiraan awal pertumbuhan 1,1 persen, kata pemerintah Jepang

Dengan laju pemulihan lebih lambat dari perkiraan sebelumnya, data terbaru yang kurang megesankan ini akan memberi tekanan yang ditempatkan pemerintah pada Bank of Japan untuk lebih meningkatkan dalam upaya mengangkat pertumbuhan, kata para analis.

Produk domestik bruto (PDB) diperluas pada laju tahunan 3,8 persen pada kuartal keempat tahun lalu, kurang dari perkiraan sebelumnya 4,6 persen. Ini menjadi salah titik krusial yang memerlukan perhatian.

Makro ekonomi Jepang mengalami laju penurunan di tahun lalu karena nilai ekspor dan produksi pabrik ambruk pada periode kemerosotan ekonomi global.

Sementara Ekonomi Jepang masih tetap di depan cina sebagai kekuatan nomor dua ekonomi dunia ekonomi pada 2009, angka-angka terbaru telah membawa lebih dekat untuk kehilangan posisi yang telah diduki lebih dari 40 tahun.


Ekonomi Cina diperkirakan akan terus meningkat di beberapa tahun kedepan, pertumbuhan yang kuat di tahun 2010, Perlambatan Ekonomi Jepang tahun ini dapat memberikan Ekonomi Jepang berada di urutan ketiga di seluruh dunia dibawah posisi Cina.